PJ Bupati Deli Serdang Harus Tegas Gunakan Tangan Besi Copot Kadis Kesehatan Dan Segera Lakukan Mutasi Karena OPD di duga Sudah tidak Netral Karena Memihak
Selasa, 14 mei 2024.
dstvnews.com – DeliSerdang, //
Jelang pilkada yang akan digelar 27 November 2024 yang akan datang PJ bupati Deli Serdang Wiriya Alrahman MM diminta agar segera merombak jabatan mulai dari kadis, camat, Kabid dan Lurah serta kepala puskesmas yang ada di Deli Serdang, karena aparatur tersebut diduga sudah tak netral, atau tercemar dari salah satu bakal calon bupati yang akan datang.
Tentu saja, hingga kini sesuai jadwal pendaftaran bakal calon bupati deli serdang, belum di buka akan tetapi dilapangan para kandidat yang akan bermain salah satunya oknum kepala dinas kesehatan deli serdang dr Asriludin Tambunan di duga memanfaatkan fasilitas negara melakukan black camping
Menangapi hal ini, Ketua Persaudaraan Sei Kecamatan Tanjung Morawa, yang ditemui di bandara Kuala Namu Internasional beberapa hari yang lalu mengakui bahwa pihaknya kini merasa heran, dengan sikap dan gerakan para calon bupati Deli Serdang ini.” Dia masih menjabat sebagai ASN aja sudah kayak gini, apa lagi menjabat bupati deli serdang, entah gimana lagi pemerintahan Deli Serdang kedepannya.” ujarnya
Selain itu juga, semenjak menjadi kepala dinas anak Alm Amri Tambunan ini, yang terlampau ” dipaksahkan ” menjadi kepala dinas kesehatan akibatnya Deli Serdang kini, di duga terpuruk dalam penangulangan gizi buruk bagi balita (stunting).
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 sudah keluar.
Dari hasil itu, Kabupaten Deli Serdang menjadi Kabupaten yang paling banyak kasus stunting ditemukan. Untuk diketahui Kemenkes merilis SKI 2023 merupakan survei yang mengintegrasikan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) dan Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGI).
SKI 2023 dikerjakan untuk menilai capaian hasil pembangunan kesehatan yang dilakukan pada kurun waktu lima tahun terakhir di Indonesia, dan juga untuk mengukur tren status gizi balita setiap tahun (2019-2024).
Data yang dihasilkan dapat merepresentasikan status kesehatan tingkat Nasional sampai dengan tingkat Kabupaten/Kota.
Berikut daftar 10 besar Kabupaten Kota dengan angka Stunting paling tertinggi :
- Deli Serdang 33.8
- Dairi 32.6
- Nias Selatan 31.8
- Pakpak Bharat 28.9
- Nias Barat 28.9
- Toba 28.0
- Tapanuli Utara 27.4
- Padang sidempuan 26.1
- Karo 24.7
- Tapteng 23.8
Dari rilis yang dikeluarkan Menkes ini menunjukkan dugaan kinerja bobrok, sehingga guna mengantisipasi hal ini sebaiknya PJ bupati melakukan non aktif jabatan kepada bakal calon bupati ini.” Nampak kali kepala dinas yang di duga karbitan hasilnya kayak beginilah .” Jelasnya.
Agar hal ini tidak terulang lagi sebaiknya PJ bupati tegas mengambil dan menyelamatkan masyarakat Deli Serdang, agar tak terulang lagi dan inikan memaluhkan.
Hal senada juga di ungkapkan Romson nainggolan, Amd Ketua Persaudaraan Sei Kecamatan Tanjung Morawa, mengakui harusnya PJ bupati tegas kalau sudah begini bagaimana mau membangun Deli Serdang kedepannya.” Saat ini pak bupati harus gunakan tangan besi kalau memang gak bisa kerja untuk apa dipertahankan, apakah karena dia anak mantan bupati deli serdang, makanya sebegitu kali di sanjung sanjung.” Ungkapnya.
Jadi saatnya pak bupati gunakan tangan baja karena saat ini pemerintahan di Deli Serdang ,di duga sudah kacau balau lihat aja ke bawah bukannya kinerja yang diperbaiki akan tetapi pada sibuk melakukan black camping. (Tim )