DPD LIPPI Sumatera Utara Tanggapi Kematian Siswa SMPN 1 STM Hilir hu

DELI SERDANG – dstvnews.com // Berita viral yang terbit beberapa hari terakhir ini di media cetak dan online sampai tayang di seluruh televisi nasional membuat dunia pendidikan berduka, dimana seorang siswa SMP Negeri 1 STM Hilir yang bernama Rindu Syahputra Sinaga (14) meregang nyawa setelah mendapatkan hukuman squat jump sebanyak 100 kali dari gurunya karena tidak menyelesaikan tugas sekolah.

Menanggapi hal ini Pada Senin, (30/09/2024) DPD LIPPI (Lembaga Independen Pemuda Pemerhati Indonesia) Sumatera Utara angkat bicara. Mewakili Pengurus DPD LIPPI Sumatera Utara Sastrawan Sembiring sebagai Bendahara, mengatakan:

Yang pertama, kita tentu ikut berduka atas peristiwa tersebut, semoga hal hal seperti ini tidak terjadi lagi di dunia pendidikan di Sumatera utara.karena dunia pendidikan merupakan dunia untuk mendidik dan mencerdaskan anak bangsa, bukan menghukum apalagi bertidak dan sehingga ada korban yang harus merengut nyawa.

Yang kedua,Apabila keluarga sudah membuat laporan ke pihak kepolisian, maka kita harapkan harus maksimal upaya penananganan dan penegakan hukum kepada pelaku si oknum Guru.

Ketiga,Kapolresta Deli Serdang harus memerintahkan timnya untuk kerja secara sungguh sungguh dalam penanganan kasus ini.
Sangat mungkin, kedepannya tindakan pelaku yang serupa bukan hanya kepada korban Rindu Syahputra Sinaga saja, bisa juga terjadi kepada siswa/i lainya.

Kita juga berharap, Sekolah dan Dinas Pendidikan serta dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Deli Serdang juga bertanggung jawab dan ikut mengawasi kasus tersebut.

Dan paling terakhir, kita meminta Bupati Untuk segera menonaktifkan guru dan kepala sekolah tersebut dari jabatannya sampai proses hukum atas kematian korban terang dan jelas.

Tim Investigasi

Respon (4)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *