DELI SERDANG – dstvnews.com // Kematian siswa SMP Negeri 1 STM Hilir menyisakan cerita sangat mendalam. Betapa tidak, sebelum meninggal dunia, Rindu Syahputra Sinaga (14) berpesan kepada ibunya agar oknum guru yang menghukumnya dengan squat jump 100 kali agar dipenjara. Hal ini dikatakan ibu korban Derma Br Padang saat wawancara setelah acara pemakaman anaknya.
Pada Jumat (27/09/2024).
Setiap nengingat permintaan anaknya tersebut Derma Br Padang tak henti menangis. seakan dieinya merasakan sakit seperti yang dirasakan putranya sebelum dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis RSU Sembiring Delitua tempatnya dirawat.
Baca dan Tonton : Pisah Sambut Kapolsek Beringin Dari AKP Doni Simanjuntak,SH Kepada IPTU M.Hafiz Ansari,S.Farm Apt
Berdasarkan surat keterangankematian yang diterbitkan RSU Sembiring Delitua disebutkan bahwa korban Rindu Syahputra Sinaga mengalami trauma hati dan perut serta jekurangan cairan akibat dipaksa squat jump sampai 100 kali. Efek yang bisa dilihat bengkak dibagian paha, sehingga menimbulkan trauma.
Surat bernomor 926 tersebut diterbitkan dr Arfah Rambe tanggal 26 September 2024.
Sementara Kepala Sekolah (Kasek) SMP Negeri 1 STM Hilir Kabupaten Deli Serdang Suratman ketika hendak dikonfirmasi via telp tidak mengangkat dan ketika di chat dari whatsapp membalas dengan mengatakan kalau mau konfirmasi ke Pak Muriadi saja selaku dewan pendidikan.
Terpisah, menanggapi pengakuan ibu korban Derma Br Padang yang batal membuat laporan karena menjadi takut setelah mendengar penjelasan pihak Polsek terkait keharusan autopsi kalau ingin membuat laporan, dan proses autopsi yang dijelaskan pihak Polsek sangat mengerikan sambil menunjukkan video proses autopsi. Pada akhirnya ibu korban batal membuat laporan dan menandatangani surat bermaterai yang menyatakan tidak akan membuat laporan lagi.
Baca dan Tonton : Diduga di Paksa Squat Jump 100 X, Siswa SMPN 1 STM Hilir Meregang Nyawa
Terkait hal ini Kapolsek Talun Kenas AKP Jurnal Manimbul ketika dihubungi via whatsapp mengatakan “pihak keluarga korban menolak di autopsi dan menandatangani surat pernyataan penolakan autopsi.
Tapi kalau pengakuan ibu korban seperti itu saya pastikan dulu kebenarannya ke anggota dan besok saja kita ketemu untuk konfirmasi supaya tidak ada berita simpang siur”. ucap Kapolsek Talun Kenas.
(Tim)
mostbet app download apk latest version [url=https://mostbetbangladeshbd.com]mostbet[/url] cash casino mostbetbangladeshbd com .